Manusia adalah makhluk sosial, yang kehidupannya tidak lepas dari saling berinteraksi dengan orang lain, dimana satu dengan yang lain saling membutuhkan, baik dalam memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan papan. Sebagai masyarakat Indonesia, setiap manusia saling membutuhkan satu sama yang lainnya tentunya dalam hal yang positif. Sebagai makhluk sosial maka sepantasnyalah ia bisa menempatkan dirinya ditengah masyarakat sebagai orang yang bisa bermanfaat bagi sesama, termasuk dalam masalah pergaulan.Dalam pergaulan sehari-hari tentunya kita akan sering berinteraksi dengan teman-teman dekat, baik teman di lingkungan rumah, sekolah maupun teman dalam organisasi. Cara memilih teman yang baik dalam Islam bukanlah suatu perkara mudah dan ringan. Islam memerintahkan kita untuk memilih siapa yang menjadi teman kita. Karena jika kita salah memilih teman, maka kita akan terpengaruh kepada teman kita itu. Ya kalau teman itu baik kalau tidak maka teman-teman akrab kita di dunia ini, nanti akan menjadi musuh-musuh kita di akhirat.
Firman Allah :
ٱلۡأَخِلَّآءُ يَوۡمَئِذِۢ بَعۡضُهُمۡ لِبَعۡضٍ عَدُوٌّ إِلَّا ٱلۡمُتَّقِينَ ٦٧
Artinya;Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa
Jadi orang-orang yang berteman akrab di dunia tetapi mereka dalam kebatilan tidak akan saling membela dan peduli lagi di hari pembalasan saat sama-sama menghadap Tuhan. Mereka justru akan saling menyalahkan, berdebat siapa yang telah salah dan siapa yang telah menyesatkan siapa. Kecuali orang yang berteman akrab di dunia dan saling mengingatkan pada hal-hal yang haq, kebaikan, kebenaran dan taqwa, mereka akan sama-sama mendapat ridha dan ramat dari Allah SWT. Dalam memilih teman hendaknya memang harus diperhatikan dengan baik. Karena lingkungan pergaulan yang kita pilih akan menentukan perkembangan diri kita. Lingkungan yang baik akan menciptakan pribadi yang baik dan sebaliknya lingkungan yang buruk akan menciptakan pribadi yang buruk pula tentunya.
Kemudian bagaimana kita harus memilih teman yang baik menurut Islam? Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam memilih teman, diantaranya yaitu ;
1. Rajin beribadah
Dalam hal memilih teman, faktor utama yang wajib kita jadikan sebagai bahan pertimbangan ialah kualitas ibadahnya. Jika seseorang selalu menjaga ibadahnya dengan baik maka tidak kita ragukan lagi sebagai teman.
2. Selalu mengajak pada kegiatan-kegiatan positif
Kegiatan ataupun aktivitas yang kita lakukan sehari-hari, akan berpengaruh terhadap perkembangan kita di masa mendatang, untuk itu kita wajib memilih teman yang selalu mengajak pada kegiatan yang positif.
3. Pilih teman yang jujur.
Sosok teman yang mengedepankan kejujuran dalam Islam tentu saja sangat membantu kita dalam membentuk karakter atau menemukan jati diri. Teman yang menjunjung tinggi sifat jujur pasti akan bersifat terbuka dengan kita mengenai apapun yang berhubungan dengan kita.
4. Pilih teman yang amanah.
Seorang teman yang mempunyai sifat amanah pasti akan memperhatikan dengan baik apa yang kita titipkan atau kita percayakan kepadanya.
5. Pilih teman yang tulus.
Mencari teman yang tulus memang tidak mudah, namun sifat yang satu ini sangat kita butuhkan. Dengan adanya ketulusan maka setian bantuan yang diulurkan kepada kita akan dilakukan dengan senang hati tanpa mengharap imbalan.
6. Pilih teman yang tidak sombong
Sifat sombong akan membawa kehancuran. Teman yang memilki kesombongan akan sangat merugikan kita.
7. Pilih teman yang cinta karena Allah.
Dalam berteman harus saling cinta karena Allah swt. bukan berteman karena pamrih duniawi, material apa lagi modus pemanfaatan saja.
Selalu bergaul bersama orang-orang yang saleh dan memilih lingkungan pergaulan yang baik merupakan salah satu jalan untuk menjaga keimanan, mempertahankan akidah dan senantiasa di jalan Allah swt. Jangan sampai kita memilih teman dan lingkungan tidak baik, karena lambat laun dikhawatirkan kita akan tertular atau ikut terkena getahnya. Ada pepatah arab yang mengatakan “Akhlak yang buruk itu akan (cepat ) menular”.
Haryanto S.Ag, M.MPd
